Jakarta – Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf dijadwalkan hadir dalam peringatan puncak hari lahir (Harlah) ke-49 PPP di Pondok Pesantren Al Hikam, Malang, Jawa Timur, Minggu (27/4/2022).
Sekretaris Jenderal DPP PPP Arwani Thomafi mengatakan kehadiran Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf akan memberikan taushiyah kepada seluruh kader PPP agar Istiqomah dan semangat dalam merawat persatuan di Indonesia.
“Insya Allah Gus Yahya akan memberikan Tausiyah Merawat Persatuan yang akan memberikan motivasi kepada seluruh kader PPP agar terus berpegang pada nilai-nilai persatuan di negeri ini,” jelasnya di Jakarta, Rabu (23/2/2022).
Gus Sekjen menambahkan kehadiran Ketum PBNU dalam kegiatan Harlah 49 PPP sekaligus sebagai penegasan tentang hubungan kesejarahan antara PPP dengan NU. “PPP lahir dari rahim NU. Sebagai anak kandung kita tentu membutuhkan arahan dan wejangan khususnya berkenaan memajukan negeri ini,” katanya.
Selain itu, Gus Sekjen menyebutkan, kegiatan Harlah ke-49 PPP juga akan dihadiri Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa yang diharapkan dapat memberikan motivasi kepada para kader PPP khususnya di Jawa Timur.
Sementara itu, Ketua Panitia Harlah 49 PPP, Yunus Razak mengatakan pihaknya juga akan menghadirkan sejumlah pesohor pelantun salawat seperti Gus Azmi Askandar, Sayyid Zulfikar Basyaiban dan Veve Zulfikar Basyaiban. “Momentum harlah ke-49 PPP, kita bersholawat dan bermunajat untuk kebaikan Indonesia dan lebih khusus untuk keberkahan dan kemenangan PPP,” katanya.
Selain itu, Yunus menyebutkan panitia juga mengundang Ketua dan Sekretaris DPW PPP Seluruh Imdonesia dan para kader PPP di Jawa Timur untuk ikut memeriahkan perayaan puncak Harlah. “Kita harap para kader dan pengurus partai di seluruh Indonesia khusunya Jawa Timur hadir di acara besar ini, kita berdoa bersama untuk kebesaran partai tercinta dan untuk kemajuan Indonesia ke depan,” jelasnya.
Panitia Harlah ke- 49 PPP menerapkan protokol kesehatan dengan kewajiban peserta menggunakan masker dan senantiasa menjaga kesehatan selama kegiatan berlangsung. Kegiatan digelar di Pesantren Al-Hikam Malang, Jawa Timur, yang merupakan pondok pesantren yang didirikan mantan Ketua Umum PBNU KH Hasyim Muzadi.