Jakarta – Ketua Umum Pimpinan Pusat Generasi Muda Pembangunan Indonesia (GMPI) Achmad Baidowi mengatakan bahwa organisasinya menyiapkan 1.000 kader untuk menaikkan elektabilitas Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada Pemilu 2024.
“GMPI mempunyai program 1000 kader, melalui Pendidikan Kader Nasional (PKN) untuk di tingkat pusat, Pendidikan Kader Menengah (PKM) untuk tingkat provinsi, dan Pendidikan Kader Dasar (PKD) untuk tingkat Kabupaten dan Kota,” terang Achmad Baidowi dalam pembukaan PKN II GMPI di Hotel Shalva, Jakarta Pusat, Jumat (9/9/2022).
Pria yang akrab disapa Awiek ini mengatakan, saat ini sudah memasuki tahap Pemilu 2024. Pihaknya berharap PPP bisa melewati tahap pendaftaran partai politik dengan baik.
“Pemilu ke depan, 60 persen pemilih dari generasi milenial dan generasi Z yang sebagian besarnya adalah pemilih pemula. GMPI harus berada di garda terdepan dalam menggaet mereka,” paparnya.
Karena itu, dia berharap para pengurus dan kader GMPI seluruh Indonesia tetap solid. Dia juga berharap agar mereka bisa fokus dengan kegiatan pembinaan generasi muda.
“GMPI terus bergeliat. Terbaru kami baru datang dari Bengkulu, ada Muswil di sana. Sebelumnya Aceh. Alhamdulillah Muswil lancar,” terangnya.
Awiek pun mempersilakan Pimpinan Wilayah GMPI dan Pimpinan Cabang GMPI seluruh Indonesia mengadakan kegiatan sekreatif mungkin. Tentunya kegiatan itu tidak bertentangan dengan undang-undang.
Sementara itu, Ketua Panitia PKN II GMPI Saipul melaporkan, kegiatan tingkat nasional itu diikuti PW dan PC GMPI seluruh Indonesia dari tanggal 9 hingga 11 September 2022. Adapun jumlah pesertanya sekitar 50 orang.
Sebelumnya, Pimpinan Pusat GMPI menggelar PKN I pada 4-6 Maret 2022. Kegiatan ini diikuti 80 peserta yang terdiri atas delegasi PW dan PC GMPI di seluruh Indonesia.