Sumatera Barat – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menargetkan 200 ribu raihan suara di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang. Hal itu disampaikan oleh Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP Sandiaga Uno pada kegiatan workshop Digital Marketing bersama pelaku usaha, calon legislatif (caleg), dan simpatisan PPP, Sabtu (9/12).
“PPP menargetkan peningkatan jumlah pemilih di Provinsi Sumbar. Targetnya dapat dua kursi untuk DPR RI, 8 kursi di DPRD Provinsi, dan penambahan kursi di DPRD Kota Padang, serta kabupaten dan kota lainnya di Sumbar,” jelasnya.
Sandiaga mengungkapkan, kehadirannya di Provinsi Sumbar selain untuk memberikan dukungan pencapaian target PPP tersebut, tapi juga secara linear mengkampanyekan pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Menurutnya, salah satu cara untuk meningkatkan raihan suara PPP dan pasangan capres dan cawapres nomor urut 3 itu adalah dengan menjalankan strategi digital marketing. “Kami untuk 65 hari ke depan (masa kampanye) harus mengedepankan digital marketing,” ujarnya.
Dijelaskan, digital marketing ini tidak hanya diperuntukkan bagi pelaku usaha saja, tapi juga para caleg untuk mengkampanyekan diri mereka sendiri melalui berbagai macam platform digital, seperti media sosial, konten-konten kreatif dan inovatif, sehingga bisa menarik lebih banyak suara dari para pemilih.
Sandiaga mengaku memang berkaca pada Pemilu sebelumnya, capres Prabowo menang telak di Provinsi Sumbar. Namun pihaknya tidak terlalu mempermasalahkan hal itu karena lebih fokus pada upaya dan langkah yang akan dilakukan untuk menarik sebanyaknya suara masyarakat.
“Salah satunya kami fokus pada sektor ekonomi. Jadi bagaimana pasangan Ganjar-Mahfud harus sat set untuk memperbaiki ekonomi masyarakat, terutama pada harga-harga kebutuhan pokok. Saya optimis bisa meningkatkan penambahan suara kita di Sumbar,” ungkapnya.
Sementara itu, untuk debat pertama para capres yang digelar pada 12 Desember mendatang, pihaknya mengaku sudah mempersiapkan dan menyampaikan beberapa pandangan bahwa pemerintahan bersih dan korupsi harus nantinya disampaikan secara tegas oleh pasangan Ganjar-Mahfud.
“Target kami 200 ribu suara di Sumbar dan penambahan jumlah kursi di DPR RI, DPRD Provinsi, dan kabupaten kota di Sumbar, serta memberikan sumbangsih tambahan pemilih untuk Ganjar-Mahfud bisa terealisasikan,” pungkasnya.