Indramayu – Mantan Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum turut menyerukan pemenangan pasangan Capres dan Cawapres Ganjar-Mahfud di Kabupaten Indramayu. Dengan melibatkan santri, Uu juga siap membangkitkan suara di wilayah utara Jabar yang sebelumnya dianggap sebagai lahan kering.
Upaya pemenangan itu salah satunya dilakukan Uu dan ratusan santri di rumah makan Cimanuk, Kecamatan Widasari, Kabupaten Indramayu. Sebagai Panglima Santri, ia memimpin langsung jalannya apel siaga yang diikuti kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan komunitas santri dalam memenangkan partai sekaligus paslon Ganjar-Mahfud.
Terlihat, dalam apel, Uu yang bertindak sebagai inspektur apel, memimpin ratusan santri dari berbagai kecamatan di Kabupaten Indramayu. Para peserta apel terlihat memakai kaos serba warna merah dengan tagline nomor 3 bertuliskan Ganjar Mahfud. Beberapa diantaranya sambil memakai peci dan sarung.
“Hari ini dengan label panglima santri saya mengumpulkan para santri dari berbagai Kecamatan di Indramayu ini untuk melaksanakan apel siaga dan kesiapan untuk memenangkan Ganjar Mahfud di Kabupaten Indramayu,” kata Panglima Santri, Uu Ruzhanul Ulum, Senin (22/1/2024).
Politisi dari PPP itu mengaku tidak menargetkan kemenangan secara angka pasti dalam presentasi. Karena ia tidak bisa mengestimasi secara pasti.
Namun menurutnya, targetnya hanya kemenangan di wilayah Jawa Barat. Termasuk Jabar bagian utara yang dinilainya dulu sebagai lahan kering terutama untuk Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
“Yang saya targetkan adalah kemenangan Ganjar Mahfud di wilayah Jawa Barat termasuk di wilayah Jawa Barat bagian Utara, dan juga kenaikan Partai Persatuan Pembangunan yang dulunya dianggap bahwa Jawa Barat bagian Utara adalah keringnya PPP, tidak ada calon DPR RI, provinsi, kabupaten pun tidak ada, tapi hari ini Insyaallah 2024 akan menjadi kenyataan, pecah telor,” ungkapnya usai apel siaga dengan santri.
Sebagai panglima santri, Uu menyebut santri yang ada dalam barisannya tidak sama sekali menyertakan sebuah lembaga pendidikan atau almamater asal santri. Melainkan, ia hanya menyertakan beberapa komunitas dari para santri. Mulai dari Iksan (Ikatan Santri), DES (Dewan Eksekutif Santri), Santani (Santri Tani), Sanpala (Santri Pancasila) dan lainnya.
Menurutnya, pasangan Capres Cawapres nomor urut 03 punya magnet untuk para santri. Seperti istri dari Ganjar Pranowo yang termasuk orang pesantren dan Mahfud MD yang dikatakannya juga termasuk santri tulen.
“Jadi kami tidak membawa almamater, tidak membawa bendera ormas, tapi kami kulluhum semua para santri insyaallah akan kami ketuk hatinya untuk memenangkan Ganjar-Mahfud, kenapa? Karena paket ini ada magnet tersendiri untuk para santri,” katanya.