Harlah ke-49 Tahun, Doakan PPP Lebih Baik

SURABAYA – DPC PPP Kota Surabaya menggelar perayaan hari ulang tahun (harlah) ke-49 di aula kantor DPC Jalan Adityawarman, Rabu (5/1). Perayaan ini tergolong menarik karena dilaksanakan disaat kepengurusan yang tengah demisioner.

Buchori Imron selaku salah satu tim formatur pemilihan ketua DPC PPP Kota Surabaya mengaku, peringatan hari ulang tahun menjadi agenda rutin setiap tahun. Tidak ada alasan untuk meniadakan kegiatan tersebut meski di tengah kepengurusan yang demisioner.

“Sekarang kan ngak ada pengurus, tapi saya sebagai kader ya ngak mungkin peringatan hari lahir PPP yang diadakan setiap 5 Januari tidak menggelar syukuran,” katanya.

Anggota Komisi C DPRD Kota Surabaya ini menegaskan, sebagai kader militan tidak akan pandang kedudukan dan jabatan. Dalam pikirannya hanyalah mengupayakan agenda kepartaian harus tetap berjalan meski tidak ada pengurus.

“Saya gelar harlah ini tidak ada pengurus, alhamdulillah semua PAC dan banom datang, mereka tetap kompak,” ujarnya.

Perayaan harlah PPP ini tergolong berbeda dengan lainnya. Buchori menginiasi PPP Kota Surabaya melaksanakan harlah dengan doa bersama dan memberikan santunan ke anak-anak yatim di Kota Surabaya.

“Tadi dimulai dengan baca yasin, sholawat, dan ditutup dengan doa sekaligus pemberian santunan anak yatim,” katanya.

Tokoh Surabaya berdarah Madura ini berharap, dengan doa bersama, PPP Kota Surabaya akan lebih baik, terutama dalam perolehan kursi di DPRD Kota Surabaya. Semua usaha sudah diupayakan agar visi-misi partai dapat membumi di Kota Pahlawan.

“Saya sebagai ketua DPC PPP dua periode sudah berjuang keras dan maksimal untuk menaikkan perolehan kursi, dan sekarang juga harus didukung dengan doa agar usaha ini dikabulkan Allah,” ucapnya.

Buchori bercerita, sejak reformasi, perolehan kursi PPP di DPRD Surabaya tidak lebih dari satu. Pemilihan legislatif (pileg) 1999 kursi dewan dari PPP hanya satu, sedangkan suara partai sebanyak 22 ribu.

“2004 sejak diterapkan dapil (daerah pemilihan), kursinya ngak dapat, suara partai tambah menjadi 24.500 suara,” ungkapnya.

Sedangkan, lanjutnya, 2009 PPP dapat satu kursi lagi dan suara partai sekitar 30 ribu. Pemilihan legislatif (pileg) 2014 sejak Buchori Imron menjadi ketua DPC, suara partai meningkat drastis menjadi 67.000 suara dan memperoleh satu kursi.

“2019 juga sama, satu kursi lagi, makanya sekarang kita lakukan pembenahan ke depannya, karena dari zaman reformasi kursinya konsisten satu, harapannya kursi partai bertambah, karena kalau cuma satu ya mellas,” akunya.

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

INSTAGRAM

IKUTI KAMI

313,160FansSuka
53,232PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

TERKINI