NEWSmedia – Sepanjang pandemi di Indonesia, terdapat lebih dari 30 ribu anak menjadi yatim, piatu dan yatim piatu akibat Covid-19. Hal ini diungkapkan Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Muhamad Mardiono saat melakukan kunjungan ke Bantul, Yogyakarta, Sabtu, 8 Januari 2022.
Dalam kunjungan itu, Anggota Wantimpres Muhamad Mardiono mengangkat 9 anak yatim piatu akibat Covid-19. Mardiono menjadi orang tua pengganti bagi anak-anak itu untuk memberikan kesempatan dalam menempuh pendidikan hingga jenjang SMA.
Sembilan anak yatim piatu yang diangkat anak asuh oleh Anggota Wantimpres Muhamad Mardiono yakni Eni Purwanti (15 tahun), Ganis Duwi Apriyani (10 tahun), Mayla Putri Pratama (12 tahun), Maysa Hasanah Putri (3 tahun), Ervia Sutarto (15 tahun), Andi Febriyanto (11 tahun), Ranu Adji (10 tahun), Abbi Sulistyawansyah (14 tahun), Alifah Eta Pratiwi (15 tahun).
Pengangkatan 9 yatim piatu menjadi anak asuh Anggota Wantimpres Muhamad Mardiono dihadiri Kepala Dinas Sosial Bantul, Gunawan Budi Santoso, secara simbolis dilakukan di Pondok Bakaran Manding. Pada kesempatan itu, anak-anak tersebut diberikan bantuan dan santunan.
Sebelum acara, Anggota Wantimpres Muhamad Mardiono mendatangi rumah milik Musinem (80), warga Paker RT 04, Mulyodadi, Kapanewon Bambanglipuro, Bantul, DI Yogyakarta. Rumah itu adalah tempat tinggal Maila Putri Pratama (13) dan Maysa Putri Khasanah (3), untuk dijemput dan diajak ke Pondok Bakaran Manding.
Anggota Wantimpres Muhamad Mardiono pun mengajak salah satu anak lainnya yang akan diangkat anak asuh yakni Ranu Adji untuk ikut ke tempat acara menaiki mobil dinas RI 89. Di dalam Mobil Toyota Crown 2.5 HV G Executive Hybrid, Ranu Adji diberikan motivasi.
“Kamu nanti kelak mesti menjadi orang yang pintar nanti ya. Harus berjuang terus ya. Di dunia ini ada musibah yaitu wabah Covid-19, sudah berjalan 2 tahun, banyak orang meninggal termasuk orang tuanya Adji,” kata Mardiono.
Mardiono memberikan semangat dan motivasi kepada Adji, bahwa anak-anak yang ditinggal orang tuanya karena Covid-19 tidak hanya Adji. Berdasarkan data pemerintah melalui covid19.go.id, per tanggal 6 Januari 2022 tercatat 144.116 orang meninggal dunia akibat Covid-19.