Jakarta – Penyandang disabilitas memiliki hak politik seperti warga lainnya. Hal ini disadari oleh penyandang disabilitas netra Sikdam Hasyim Gayo.
Dia mantap terjun ke dunia politik dan menjadi calon anggota legislatif (Caleg) Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Sikdam adalah sosok yang telah banyak meraih penghargaan.
Dia juga memiliki latar belakang pendidikan tinggi yakni lulusan pascasarjana. Sikdam sering menjadi pembicara pada forum berskala nasional maupun internasional.
Peraih penghargaan Liputan6 Award ini aktif mengurus lembaga swadaya, mengajar, hingga berkesempatan bertemu langsung dengan keluarga kerajaan Inggris.
Dia bahkan mendapatkan penghargaan International Award for Young People dari Pangeran Philip tahun 2014, di mana dia menjadi difabel pertama penerima penghargaan tersebut.
Caleg daerah pemilihan (Dapil) Aceh II ini mengapresiasi kebijakan PPP yang memberikan peluang untuk kelompok disabilitas maju menjadi wakil rakyat.
”Kami sangat bersyukur atas kepercayaan PPP kepada kelompok disabilitas,” kata Sikdam, Selasa (14/11/2023).
Pria berkacamata ini mengaku termotivasi untuk menjadi wakil rakyat guna memperjuangkan aspirasi kelompok difabel.
“Di Indonesia, ada sekitar 22 juta penyandang disabilitas, tunanetra, Tuli, dan lainnya. Mayoritas dari mereka masih terdiskriminasi untuk mendapatkan pendidikan yang baik, pekerjaan layak, akses, dan lain-lain. Itu alasan saya ingin memperjuangkan mereka lewat PPP,” tambahnya.