Jokowi Ajak Ketum PPP Blusukan ke Pasar

Jakarta – Presiden Joko Widodo mengajak Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono blusukan ke Pasar Tugu Palsigunung Cimanggis Depok Jawa Barat dan Pasar Minggu Jakarta, Kamis (13/4/2023). Hadir juga Menteri BUMN Erick Thohir.

Dalam perjalanan ke pasar-pasar tersebut Presiden Jokowi bersama Mardiono dengan mobil dinas RI 1 dari Istana.

“Alhamdulillah saya diminta ikut mendampingi Bapak Presiden Joko Widodo untuk ke pasar-pasar guna memastikan harga-harga kebutuhan Pokok masih stabil menjelang lebaran,” kata Mardiono yang juga merupakan Utusan Khusus Presiden Bidang Kerja Sama Pengentasan Kemiskinan dan Ketahanan Pangan.

Mardiono menyebut bahwa stabilitas harga ini bisa tercapai karena kerja keras pemerintah dalam memastikan masyarakat bisa menjangkau semua kebutuhan pokok menjelang lebaran. Presiden memang sangat memberikan perhatian pada stabilitas harga kebutuhan pokok dan sangat detil dalam.memberikan arahan kepada para pembantunya dalam hal tersebut.

“Semua lapisan masyarakat bisa menjangkau kebutuhan-kebutuhan dasar dalam menyambut Idul Fitri 1444 H. Dan pemerintah juga menyaipkan bantuan kepada masyarakat kurang mampu agar bisa merayakan lebaran dengan penuh kebahagiaan,” jelas Mardiono.

Saat ke Depok rombongan presiden juga ditemani Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum. Sedangkan saat di Pasar Minggu Jakarta Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

Seperti diketahui, beberapa akhir ini, Jokowi sering mengajak orang-orang terdekatnya blusukan, misalnya Menhan Prabowo, pada Kamis (9/3/2023) yang diajak Jokowi blusukan di salah satu pasar di Kebumen, Jawa Tengah.

Wakil Sekretaris Jenderal DPP PPP Rapih Herdiansyah, mengatakan, Presiden Jokowi mengajak Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono blusukan ke pasar, dalam kapasitas sebagai Utusan Khusus Presiden.

“Ketua umum kami, Pak Mardiono saat ini menjabat amanah sebagai Utusan Khusus Presiden bidang Pengentasan Kemiskinan dan Ketahanan Pangan. Tentu dalam rangka itulah beliau mendampingi Presiden,” ujarnya.

Rapih Herdiansyah mengatakan kalaupun ada yang memaknai momen ini sebagai pertanda politik adalah hal yang wajar.

“Yang pasti, namanya juga tokoh politik, pimpinan partai politik, ketua umum partai politik, makna politik pasti ada,” ujarnya.

“Boleh jadi, setelah blusukan dengan Pak Jokowi, Ketum kami Pak Mardiono hasil surveinya naik, seperti Pak Prabowo,” sambungnya.

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

INSTAGRAM

IKUTI KAMI

313,160FansSuka
53,232PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

TERKINI