Kota Blitar – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Blitar mengusung Yuli Ratnasari, mantan istri Samanhudi Anwar, sebagai bakal calon legislatif (bacaleg). PPP mendaftarkan Yuli bersama bacaleg lainnya di KPU Kota Blitar pada Jumat (12/5/2023).
“Ini baru pertama kali saya maju menjadi caleg. Dan saya memilih maju lewat PPP untuk berpolitik dengan hati dan istikomah,” ujar Yuli, Jumat (12/5/2023).
Yuli mengaku mendapat tawaran dari banyak partai politik (parpol). Namun, perempuan yang menggunakan hijab hijau itu memilih PPP. Alasannya, karena ingin mengubah image politik yang anarkis dan penuh huru-hara.
“Saat ini masih banyak arogansi atau image yang nggak karuan, maupun berpolitik huru-hara. Kenapa saya masuk PPP? Karena saya mau mengubah image itu dengan berpolitik cantik dan kita istiqomah,” terangnya.
Perempuan berkacamata itu mengatakan memiliki motivasi tersendiri saat bergabung dengan PPP, hingga daftar sebagai bacaleg. Menurutnya, dia ingin menjadi pribadi yang istikomah, amanah, dan bermasyarakat secara luar biasa.
“Yang saya tawarkan adalah membangkitkan ekonomi masyarakat lebih bagus lagi dari sebelumnya,” imbuhnya.
Disinggung mengenai mantan suaminya, Yuli mengaku tidak memiliki hubungan politik dengan Samanhudi Anwar. Katanya, mereka hanya mantan suami dan istri. Samanhudi juga hanya sebagai ayah dari anak-anaknya.
“Tidak ada peran masa lalu, kalau sudah masa lalu, ya, masa lalu. Benar saya dan beliau ini hubungannya hanya mantan, mantan suami istri dan bapak dari anak saya. Tapi secara politik, tidak ada hubungannya sama sekali,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua PPP Kota Blitar Agus Zunaidi mengatakan mendaftarkan bacaleg PPP dalam Pemilu 2024 ke kantor KPU Kota Blitar. Ada sekitar 25 orang bacaleg dalam Pemilu 2024 di Kota Blitar.
“Hari ini, kami sudah mendaftar bacaleg dan sudah diterima KPU. Semua berkas sudah komplet. Setelah ini kami umumkan di baliho semua bacaleg PPP agar masyarakat Kota Blitar tahu. Kami minta masukan dan kritikan dari masyarakat soal bacaleg PPP,” pungkasnya.