Yuk kita kenali lagi profil dan sejarah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang merupakan salah satu partai politik peserta Pemilu 2024. Oleh karena itu, profil serta sejarah singkat partai politik ini menarik untuk diulik.
Indonesia adalah negara yang mayoritas masyarakatnya memeluk agama Islam. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika muncul partai politik berbasis Islam seperti PPP.
PPP adalah partai yang didirikan pada tanggal 5 Januari 1973. Partai ini merupakan fusi atau gabungan dari 4 partai berbasis Islam sebagai berikut.
Partai Nahdlatul Ulama
Partai Muslimin Indonesia (Parmusi)
Partai Syarikat Islam Indonesia (PSII)
Partai Islam Perti
Partai Persatuan Pembangunan dipelopori oleh KH Idham Chalid (Ketua Umum PB NU), H. Mohammad Syafaat Mintaredja (Ketua Umum Parmusi), Haji Anwar Tjokroaminoto (Ketua Umum PSII), Haji Rusli Halil (Ketua Umum Perti), dan Haji Masykur (Ketua Kelompok Persatuan Pembangunan di DPR).
Karena merupakan penggabungan dari partai-partai besar berbasis Islam, PPP memproklamirkan diri sebagai Rumah Besar Umat Islam.
Pada awal pendiriannya, PPP menerapkan asas Islam dan menggunakan lambang Ka’bah. Tetapi, sejak tahun 1984, partai ini menggunakan asas Negara Pancasila. Hal tersebut dilakukan karena sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan sistem politik yang berlaku dan tekanan politik kekuasaan Orde Baru.
Setelah itu, PPP secara resmi menggunakan asas Pancasila dan lambang bintang segi lima berdasarkan Muktamar I PPP tahun 1984. Namun, PPP kembali menggunakan asas Islam dengan lambang Ka’bah setelah lengsernya Presiden Soeharto di tahun 1998.
Partai Persatuan Pembangunan memiliki visi sebagai berikut.
“Terwujudnya masyarakat yang bertaqwa kepada Allah SWT dan negara Indonesia yang adil, makmur, sejahtera, bermoral, demokratis, tegaknya supremasi hukum, penghormatan terhadap Hak Asasi Manusia (HAM), serta menjunjung tinggi harkat-martabat kemanusiaan dan keadilan sosial yang berlandaskan kepada nilai-nilai ke-Islaman”.
Partai politik ini memiliki platform yang dibagi menjadi beberapa bidang seperti agama, politik, ekonomi, hukum, sosial, pendidikan, pengetahuan, dan keterampilan. Pada sektor agama, partai ini mengutamakan peran agama sebagai panduan moral sekaligus sumber inspirasi kehidupan negara.
Profil Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan sejarah singkat pendiriannya tersebut bisa dibaca untuk menambah wawasan. Semoga bermanfaat