Jakarta – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mematok target cukup tinggi pada Pileg 2024 mendatang. Mereka ingin meraup hingga 11 juta suara nasional.
“Insya Allah kita masih menempatkan pada perolehan suara 11 juta suara dan kemudian kursi untuk DPR RI ini 50 kursi,” kata Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono dalam acara Pembekalan Caleg PPP se-Indonesia di Pademangan, Jakarta Utara, Sabtu (11/11/2023).
Mardiono menyakini, target tersebut sangat memungkinkan diraih. Sebab, dalam sejarah, PPP pun pernah melampaui jumlah suara tersebut.
“Ini sebenernya tidak sulit karena ini semuanya hanya mengembalikan perolehan-perolehan suara yang telah kita miliki di masa-masa yang lalu. Tapi ya kita bukan mimpi karena kita memang sudah pernah,” jelasnya.
Untuk meraih target tersebut, DPP PPP memberikan arahan kepada para caleg agar membuat program kerja sesuai dengan kebutuhan di daerah pemilihan (Dapil) masing-masing.
“Tentu bahwa kemudian DPP memberikan suatu pembekalan dalam program kerja DPP yang secara nasional, iya. Tetapi para caleg-caleg yang dia menyalonkan dari dapil yang berbeda itu lebih kita prioritaskan untuk mereka nanti bisa memperjuangkan apa yang dibutuhkan oleh pada di dapil itu,” imbuhnya.
Mardiono menilai, setiap dapil memiliki kebutuhan yang berbeda-beda. Ada yang tertinggal dari aspek pembangunan, pendidikan atau kesejahteraan. Sehingga program yang disusun harus disesuaikan.
PPP juga akan membantu para caleg dalam pemanfaatan teknologi. Sehingga proses kampanye akan berjalan lebih masif.